PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI DESTINASI WISATA TEBING KERATON KAMPUNG CIHAREGEM PUNCAK DESA CIBURIAL KABUPATEN BANDUNG
DOI:
https://doi.org/10.32659/tsj.v2i2.27Abstrak
Tebing Keraton merupakan destinasi wisata baru di Jawa Barat, yang terletak di Kabupaten Bandung. Namun kurangnya pemberdayaan masyarakat yang berbentuk aktifitas di sekitar kawasan wisata, yaitu di kampung ciharegem puncak, dapat terlihat dari kurangnya pengetahuan warga tentang kepariwisataan. Masyarakat yang telah terlibat dalam kegiatan pariwisata di sekitar Tebing Keraton pun terlihat kurang mengetahui tentang kepariwisataan. Sehingga masih sedikit masyarakat yang merasakan manfaat adanya tempat wisata di daerah mereka. Dengan melihat potensi sumber daya alam, dan kondisi sektor usaha yang ada, maka kawasan ini dapat menjadi destinasi wisata yang menarik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif. Dengan digunakan metode penelitian ini dapat diperoleh gambaran atau lukisan secara sistematis, aktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat, serta hubungan antara fenomena yang diteliti, yaitu tentang potensi-potensi dan sektor usaha yang ada di sekitar kawasan wisata Tebing Keraton khususnya di Kampung Ciharegem Puncak, yang menjadi narasumber dalam penelitian ini adalah Pemerintah Setempat dan masyarakat di sekitar Kampung Ciharegem Puncak. Dari hasil penelitian ini didapatkan suatu kesimpulan berupa kegiatan atau aktifitas masyarakat sebagai implementasi pemberdayaan yang terdiri darienabling, empowering, Protecting, supporting, dan foresting.
Â
Kata Kunci:Â Â Pemberdayaan Masyarakat, Destinasi Wisata Tebing Keraton, Kampung Ciharegem Puncak.
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
-
Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
-
ShareAlike — If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original.